MENGENAL
APA ITU
OCEAN DIPOLE MODE ( IOD )
A.
APA ITU DIPOLE MODE
Dipole Mode adalah sebutan popular
dari Indian Ocean Dipole, yakni suatu fenomena pasangan antara lautan-atmosfer
yang terdapat di lautan India tropis. Fenomena tersebut dicirikan dengan
bersamaan terjadinya penyimpangan suhu muka laut yang berlawanan di bagian
barat (50 oE – 70 oE, 10 oS – 10 oN) dan di bagian timur /
tenggara (90 oE – 110 oE, 10 oS – ekuator).
Untuk menyatakan besarnya simpangan
tersebut lazim digunakan istilah ”anomali” yakni beda atau pembanding terhadap
nilai rata-ratanya.
B. TAHAPAN
TERBENTUKNYA DIPOLE MODE
1. Muncul anomali SPL negatif di sekitar
selat Lombok hingga selatan Jawa pada bulan Mei – Juni, bersamaan terjadi
anomali angin tenggara yang lemah di sekitar Jawa dan Sumatera.
2. Anomali terus menguat (Juli –
Agustus) dan meluas sampai ke ekuator di sepanjang pantai selatan Jawa
hingga pantai barat Sumatera. Kondisi diatas dibarengi munculnya anomali
positif SPL di Samudera Hindia bagian barat. Adanya dua kutub di Samudera
Hindia ekuator ini, semakin memperkuat anomali angin tenggara di sepanjang
ekuator dan pantai barat Sumatera.
3. Siklus mencapai puncaknya pada bulan
Oktober, dan selanjutnya menghilang dengan cepat pada bulan November –
Desember.
C.
DIPOLE
MODE POSITIF DAN NEGATIF
1.
Dipole mode positif
Fenomena anomali suhu
permukaan air laut di Samudera Hindia tropis bagian barat lebih besar dari pada
di Samudera Hindia tropis bagian timurnya sehingga mengakibatkan peningkatan
curah hujan dari normalnya di pantai timur Afrika dan Samudera tropis Hindia
bagian barat. Sedangkan di Samudera Hindia tropis bagian timur mengalami
penurunan curah hujan dari normalnyamengakibatkan kekeringan di pantai Benua
Maritim Indonesia (BMI).
2.
Dipole mode negatif
Fenomena yang berlawanan dengan
dipe mode ( + ) dimana anomali suhu permukaan air laut di Samudera Hindia
tropis bagian barat lebih kecil dari pada di Samudera Hindia tropis bagian
timurnya sehingga mengakibatkan penurunan curah hujan dari
normalnya mengakibatkan kekeringan di pantai timur Afrika dan Samudera
tropis Hindia bagian barat. Sedangkan di Samudera Hindia tropis bagian timur
mengalami peningkatan curah hujan dari normalnya di pantai Benua Maritim Indonesia
(BMI).
D.
DAMPAK DIPOLE MODE BAGI WILAYAH INDONESIA
1. Jika dalam suatu kondisi terjadi dipole mode
positif maka hal ini akan berdampak dimana akan terjadi kekeringan diwilayah
benua maritime Indonesia khususnya diwilayah sekitar sumatera. Hal ini akan berdampak
pada akan terjadinya berbagai kondisi bruk seperti kebakaran hutan dan
kekurangna persediaan air bersih
2. Sebaliknya jika terjadi dipole mode megatif
maka akan berdampak pada wilayah Indonesia khusunya sumatera dimana akan
meningkatnya curah hujan pada daerha sekitar sumatera. Hal ini dapat berdampak
pada dimana dengan tingginya curah hujan dapat memicu peristiwa banjir, juga
dengan curah hujan akan menggagalkan hasil perkebunan karena tanaman akan
busuk.
E.
PERISTIWA
DIPOLE MODE
Berikut
adalah kutipan tentang terjadinya peristiwa dipole mode
0 Komentar